Kebaikan Dalam Serbuk Minuman Koko
Cara memilih minuman coklat instan
Lezat, melancarkan buang air besar, menurunkan kadar kolesterol, dan banyak efek baik lainnya dari mengonsumsi kakao! Berikut kami bagikan tips memilih minuman cokelat instan.
Ketahui jenis minuman coklat berdasarkan bahan baku kakaonya
Minuman cokelat instan memiliki kadar bahan baku kakao yang berbeda-beda. Hal ini dapat memengaruhi intensitas rasa cokelat dan aftertaste pada minuman. Alhasil, cokelat seduh yang Anda nikmati ada yang berasa lebih pahit, manis, milky, dan lainnya.
Dark chocolate: Mengandung 35–90% kakao dan rasa lebih pahit
Minuman cokelat instan dengan tulisan dark chocolate memiliki kandungan kakao murni mencapai 35–90%. Dengan begitu, rasa pahit pada minuman cokelat terasa dominan. Selain itu, kandungan gula pada dark chocolate lebih sedikit dibandingkan tipe cokelat lainnya. Untuk Anda yang sedang mengurangi gula, dark chocolate bisa jadi pilihan.
Selain itu, dark chocolate juga memiliki kandungan flavonoid dan polifenol lebih banyak daripada milk chocolate. Kedua kandungan tersebut berfungsi sebagai antioksidan dan anti-inflamasi yang bermanfaat untuk kesehatan.
Milk chocolate: Terdapat campuran susu dan gula dengan kadar kakao sekitar 10–12%
Milk chocolate memiliki campuran susu kental atau susu bubuk, gula, lemak kakao dengan kakao murni sebesar 10–12%. Oleh sebab itu, rasa milk chocolate lebih creamy dan manis daripada dark chocolate. Intensitas rasa cokelatnya juga lebih ringan.
Kandungan kakao murni yang lebih sedikit juga membuat milk chocolate memiliki kadar kafein cukup rendah. Cokelat tipe ini lebih banyak digunakan pada minuman cokelat instan.
Pertimbangkan minuman coklat rendah kalori untuk diet
Apabila Anda minum cokelat untuk kesehatan, kandungan kalori pada kemasan perlu diperhatikan. Pasalnya, kalori pada cokelat berpotensi menambah berat badan dan mengakibatkan obesitas.
Cokelat instan dengan campuran susu memiliki kandungan kalori lebih tinggi daripada cokelat murni. Ada sekitar 80 kalori dalam setiap cangkir cokelat instan campuran. Jika Anda terlalu sering meminumnya, akan terjadi over calories.
Sementara itu, minuman cokelat murni atau disebut juga kakao murni tidak mengandung gula atau susu. Hal tersebut membuatnya memiliki kalori lebih rendah, sekitar 50 kalori per cangkir. Namun, kekurangannya adalah rasa yang lebih pahit. Anda dapat menikmati minuman cokelat instan dark chocolate saat menjalankan program diet dengan mengatur rasanya sesuai selera.
Perhatikan kandungan gula pada label kemasan
Sebelum memilih minuman cokelat, cek kandungan gula yang tertera pada label kemasan atau review produk. Hal ini akan membantu Anda mengontrol gula yang masuk ke dalam tubuh. Dengan mengetahui kandungan gula pada minuman cokelat, Anda dapat membatasi konsumsi berlebihan.
Asupan gula yang tinggi dapat memicu diabetes, kolesterol tinggi, penyakit jantung, dan kerusakan gigi. Tenang saja, Anda juga dapat menemukan minuman cokelat tanpa gula. Dengan memilih produk tersebut, Anda dapat mengatur sendiri rasa manis pada cokelat seduhan Anda.
Pilih berdasarkan kemasan dan kemudahan pembuatannya
Bila Anda menginginkan minuman cokelat yang mudah larut, pilihlah cokelat instan yang sudah dicampur bahan lainnya. Biasanya, Anda akan menemukan produk tersebut dalam kemasan saset. Hal ini pun cukup mudah dan praktis dilakukan. Anda tidak perlu mengukur jumlah takaran untuk mendapatkan rasa yang pas. Selain itu, kemasan saset mudah dibawa ke mana-mana.
Meski begitu, produk yang dikemas dalam kemasan besar juga memiliki keunggulan, seperti harga yang ekonomis. Bila Anda ingin meminum banyak cokelat tanpa mengkhawatirkan biaya, produk dalam kemasan besar adalah pilihan tepat. Toh, Anda tetap bisa mencampurkannya dengan bahan lain agar rasanya sesuai dengan selera.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!